Makan Bergizi Gratis, Langkah Nyata Bangun Generasi Sehat

Buduran, Rabu 8 Oktober 2025 — Suasana makan siang di SMP Negeri 2 Buduran kali ini terasa lebih hangat dan penuh semangat. Tepat pukul 11.30 WIB, aroma masakan dari Dapur SPPG Sukorejo mulai tercium di seluruh sudut sekolah. Sebanyak 776 porsi makan bergizi gratis (MBG) tiba dengan tertib, disambut antusias oleh para siswa yang tak sabar menikmati santapan siang penuh gizi.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan bukti nyata perhatian terhadap kesehatan dan masa depan anak-anak bangsa. Program ini dihadirkan melalui sinergi antara Dapur SPPG Sukorejo Buduran dan SMPN 2 Buduran, dengan tujuan membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter.

Sebelum program berjalan, dilakukan proses komunikasi dan koordinasi yang intens. Mas Yuris Firmansyah, Kepala Dapur SPPG Sukorejo, menjelaskan bahwa semua tahapan dikaji bersama pihak sekolah — mulai dari penyusunan MoU, penentuan titik penerimaan, jadwal distribusi dan pengembalian wadah (ompreng), penunjukan koordinator penerima, hingga teknis pembagian.

“Setiap porsi yang diterima harus dalam kondisi baik dan layak konsumsi. Kami ingin memastikan anak-anak tidak hanya kenyang, tetapi juga sehat,” ujar Mas Yuris penuh semangat.

Program ini akan berlangsung selama enam bulan penuh, dengan evaluasi rutin untuk menjaga mutu layanan dan memastikan keberlanjutan program.

Pelaksanaan di SMPN 2 Buduran dikoordinasikan oleh Pak Rafi selaku Koordinator Utama, dibantu koordinator per jenjang. Setiap kelas memiliki jadwal piket untuk mengambil ompreng sesuai jumlah siswa yang hadir.

Saat jam istirahat tiba, suasana berubah menjadi momen kebersamaan yang menggembirakan. Siswa menikmati makanan bergizi di kelas masing-masing dengan tertib, saling berbagi cerita, dan belajar untuk bertanggung jawab. Setelah makan, ompreng dikembalikan dalam keadaan bersih dan rapi — kebiasaan sederhana yang menanamkan nilai disiplin dan peduli lingkungan.

Bukan hanya tubuh yang sehat, tetapi hati anak-anak pun terasa bahagia.
“Senang banget! Rasanya enak dan bikin semangat belajar lagi!” tutur seorang siswa kelas VIII sambil tersenyum lebar.

Kebahagiaan mereka adalah bukti bahwa perhatian pada gizi memberikan dampak nyata terhadap semangat belajar dan suasana sekolah. Hari pertama pelaksanaan MBG berjalan lancar, aman, dan kondusif, mencerminkan kerja sama yang solid antara pihak sekolah, orang tua, dan mitra dapur penyedia.

Program Makan Bergizi Gratis tidak berhenti pada pemberian makanan. Lebih dari itu, program ini menanamkan nilai penting tentang gizi seimbang, kebersamaan, dan empati.

“Semoga anak-anak SMPN 2 Buduran semakin sehat, bahagia, dan semangat belajar,” ujar Ibu Wenny Arie Puji Susanti, S.Pd., M.Pd., Kepala Sekolah SMPN 2 Buduran, dengan penuh harapan.

Dengan kolaborasi yang baik antara Dapur SPPG Sukorejo Buduran, pihak sekolah, dan orang tua siswa, program ini menjadi langkah kecil dengan dampak besar bagi pembangunan karakter dan kesehatan generasi muda.

Karena anak sehat hari ini adalah pemimpin hebat di masa depan.
Program Makan Bergizi Gratis bukan sekadar tentang makanan — ini tentang cinta, perhatian, dan harapan yang tumbuh di setiap sendok nasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *